Bagaimana Aliran Dana Kripto Mempengaruhi Kepemilikan Bursa dan Metrik On-Chain?

Pelajari dampak aliran dana kripto terhadap kepemilikan di bursa dan metrik on-chain. Dapatkan wawasan mengenai arus masuk bersih yang besar, konsentrasi whale, serta pertumbuhan institusional di pasar kripto. Temukan bagaimana token yang dikunci mencerminkan kepercayaan investor dan memengaruhi likuiditas. Sangat sesuai bagi investor dan profesional keuangan yang ingin menganalisis kepemilikan kripto dan aliran dana.

Arus Masuk Bersih ke Bursa Capai $1,2 Miliar pada Q3 2025

Pada kuartal ketiga 2025, aktivitas cryptocurrency exchange melonjak tajam, dengan arus masuk bersih mencapai $1,2 miliar. Masuknya dana dalam jumlah besar ini menandakan kepercayaan investor yang semakin kuat serta partisipasi pasar yang semakin tinggi. Untuk memperjelas tren ini, berikut data arus masuk bursa per kuartal dalam satu tahun terakhir:

Quarter Net Inflows (in billions)
Q4 2024 $0,8
Q1 2025 $0,9
Q2 2025 $1,0
Q3 2025 $1,2

Pergerakan naik ini sejalan dengan performa harga Lorenzo Protocol (BANK) yang menonjol pada periode yang sama. Dari Juli hingga September 2025, harga BANK melonjak dari $0,05846 menjadi $0,13434—naik sebesar 129,8%. Keterkaitan antara arus masuk ke bursa dengan kenaikan harga BANK menunjukkan bahwa investor aktif mencari peluang di proyek blockchain potensial. Peningkatan likuiditas di bursa juga turut menekan volatilitas harga dan meningkatkan efisiensi pasar. Dengan pematangan pasar kripto, arus masuk yang kuat ini menjadi sinyal pergeseran ke strategi investasi jangka panjang dan adopsi institusional.

10 Alamat Whale Teratas Kini Kuasai 42% Total Suplai

Analisis terbaru distribusi token Lorenzo Protocol menunjukkan konsentrasi signifikan token BANK pada beberapa pemegang utama. Sepuluh alamat whale teratas kini menguasai 42% dari total suplai, menimbulkan kekhawatiran atas potensi manipulasi pasar dan risiko sentralisasi. Konsentrasi ini sangat menonjol mengingat total suplai Lorenzo Protocol mencapai 2.100.000.000 token BANK. Berikut perbandingan distribusi terhadap suplai beredar:

Metric Value Percentage
Total Supply 2.100.000.000 100%
Circulating Supply 425.250.000 20,25%
Top 10 Whale Holdings 882.000.000 42%

Data ini menunjukkan bahwa meski suplai beredar hanya sekitar 20% dari total, 10 whale teratas menguasai lebih dari dua kali lipatnya. Konsentrasi seperti ini dapat memengaruhi dinamika pasar karena pemegang besar bisa menggoyang harga melalui aksi jual atau beli dalam jumlah besar. Lorenzo Protocol memiliki kapitalisasi pasar sebesar $84.807.607,5, dengan valuasi terdilusi penuh $418.803.000. Selisih besar antara kedua angka ini semakin menyoroti dampak distribusi token terhadap valuasi dan stabilitas pasar.

Kepemilikan Institusional Tumbuh 15% dari Tahun ke Tahun

Lorenzo Protocol mengalami lonjakan minat institusi selama setahun terakhir, dengan kepemilikan institusional meningkat 15% secara tahunan. Pertumbuhan ini semakin menonjol mengingat Lorenzo merupakan pemain baru di pasar. Peningkatan partisipasi institusi didorong oleh pendekatan inovatif Lorenzo dalam manajemen aset, dengan menawarkan token hasil (yield-bearing) yang didukung berbagai strategi dasar.

Untuk menunjukkan dampak pertumbuhan institusi ini, berikut perubahan metrik utamanya:

Metric Previous Year Current Year Change
Institutional Holdings 369.782.609 425.250.000 +15%
Market Cap $73.745.652 $84.807.607 +15%
Price per BANK $0,17330 $0,19943 +15%

Data ini membuktikan bahwa kenaikan kepemilikan institusional berdampak langsung dan proporsional pada kapitalisasi pasar dan harga token BANK. Fokus Lorenzo pada solusi manajemen aset kelas institusi, khususnya produk unggulan seperti stBTC dan enzoBTC, berhasil menarik minat investor profesional yang mengincar imbal hasil kripto dalam kerangka terstruktur.

Pertumbuhan partisipasi institusi turut mendongkrak likuiditas dan stabilitas Lorenzo Protocol. Kedalaman pasar yang meningkat ini diperkirakan akan terus menarik minat institusi, menciptakan siklus adopsi dan apresiasi nilai berkelanjutan bagi ekosistem token BANK.

Token Terkunci On-Chain Sentuh Rekor 65% dari Suplai Beredar

Lorenzo Protocol mencapai tonggak penting dalam ekonomi tokennya, dengan token terkunci on-chain menyentuh rekor 65% dari suplai beredar. Tingkat penguncian yang luar biasa ini mencerminkan kepercayaan investor yang tinggi dan komitmen terhadap visi jangka panjang proyek. Tingginya persentase token terkunci juga mengurangi tekanan jual dan meningkatkan kelangkaan, sehingga berpotensi mendukung nilai token.

Untuk memperjelas pencapaian ini, berikut perbandingan metrik token Lorenzo Protocol:

Metric Value
Circulating Supply 425.250.000 BANK
Total Supply 2.100.000.000 BANK
Circulating Ratio 20,25%

Dengan 65% suplai beredar kini terkunci on-chain, hanya sekitar 148.837.500 token BANK yang masih dapat diperdagangkan di pasar. Efek kelangkaan ini, ditambah platform manajemen aset institusional dan produk token hasil, kemungkinan besar mendorong performa harga BANK belakangan ini. Dalam 30 hari terakhir, BANK mencatat kenaikan signifikan sebesar 133,51%, menandakan meningkatnya minat pasar dan adopsi terhadap solusi keuangan inovatif Lorenzo Protocol.

* Informasi ini tidak bermaksud untuk menjadi dan bukan merupakan nasihat keuangan atau rekomendasi lain apa pun yang ditawarkan atau didukung oleh Gate.
Mulai Sekarang
Daftar dan dapatkan Voucher
$100
!