Bagaimana Prospek Pasar Crypto di 2025: Tinjauan Komprehensif Koin Teratas, Pasokan, dan Volume Perdagangan?

Telusuri pasar kripto 2025 dengan pemahaman mendalam mengenai dominasi Bitcoin, model deflasi Ethereum, lonjakan aktivitas perdagangan DeFi, serta pertumbuhan platform terdesentralisasi. Dirancang khusus untuk investor, analis, dan ekonom, ulasan ini menyoroti tren utama dan metrik penting. Temukan bagaimana inovasi Gate membentuk ekosistem perdagangan. Pilihan tepat bagi Anda yang ingin memperoleh keunggulan strategis dalam memahami dinamika pasar di masa mendatang.

Kapitalisasi Pasar: Bitcoin Pertahankan Dominasi dengan Pangsa 45%

Pangsa Bitcoin di pasar aset kripto tetap dominan dengan angka 45% dari total kapitalisasi pasar. Dominasi ini menegaskan posisi kuat Bitcoin sebagai aset digital utama. Untuk menggambarkan peta pasar saat ini, berikut data kapitalisasi pasar kripto teratas:

Cryptocurrency Pangsa Kapitalisasi Pasar
Bitcoin 45%
Ethereum 18%
Lainnya 37%

Porsi pasar Bitcoin yang besar mencerminkan adopsi meluas dan kepercayaan investor. Meski bermunculan berbagai altcoin dan proyek blockchain baru, Bitcoin tetap menjadi pilihan utama sebagai penyimpan nilai di dunia kripto. Ketahanan ini didukung oleh keunggulan sebagai pelopor, kekuatan keamanan jaringan, dan meningkatnya minat institusi. Perusahaan besar dan firma investasi telah memasukkan Bitcoin dalam neraca mereka, semakin memperkuat posisinya. Dominasi Bitcoin yang terus bertahan juga menjadi tolok ukur kesehatan pasar kripto secara keseluruhan dan sering mempengaruhi performa aset digital lain.

Pasokan dan Sirkulasi: Model Deflasi Ethereum Pengaruhi Total Pasokan

Peralihan Ethereum ke konsensus proof-of-stake membawa dampak besar pada dinamika pasokannya. Implementasi EIP-1559 pada Agustus 2021 memperkenalkan mekanisme pembakaran biaya yang berpotensi membuat Ethereum bersifat deflasi. Perubahan ini memengaruhi pola pasokan dan sirkulasi token, menciptakan model ekonomi unik di dunia kripto.

Untuk menyoroti dampak model deflasi ini, berikut perbandingan perubahan pasokan Ethereum sebelum dan sesudah implementasi:

Periode Total Pasokan Laju Inflasi Tahunan
Sebelum EIP-1559 Meningkat ~4%
Setelah EIP-1559 Berpotensi menurun Bervariasi (bisa negatif)

Mekanisme pembakaran ini menyebabkan periode di mana ETH yang dibakar melebihi jumlah yang diterbitkan, sehingga pasokan bersih menurun. Efek kelangkaan ini berpotensi meningkatkan nilai ETH yang beredar jika permintaan tetap atau naik. Namun, sifat deflasi tidak selalu konsisten dan dipengaruhi aktivitas jaringan serta harga gas. Saat jaringan padat, ETH yang dibakar meningkat sehingga deflasi lebih mungkin terjadi, sementara di masa tenang inflasi masih dapat terjadi namun di bawah level sebelumnya.

Volume Perdagangan dan Likuiditas: Token DeFi Catat Lonjakan Aktivitas

Data terkini menunjukkan lonjakan aktivitas perdagangan pada token DeFi, dengan Hyperbot (BOT) sebagai contohnya. Volume perdagangan 24 jam BOT mencapai $134.555,99, menandakan minat pasar yang tinggi. Lonjakan likuiditas ini semakin jelas dibandingkan dengan kapitalisasi pasar sebesar $3.423.924,99. Berikut rasio volume perdagangan terhadap kapitalisasi pasar:

Metrik Nilai
Volume Perdagangan 24h $134.555,99
Kapitalisasi Pasar $3.423.924,99
Rasio Volume/Kapitalisasi Pasar 3,93%

Rasio tinggi ini menunjukkan aktivitas perdagangan BOT yang intensif dibanding ukuran pasarnya. Peningkatan likuiditas dipengaruhi oleh minat pada solusi trading berbasis AI dan integrasi analitik data on-chain. Seiring ekosistem DeFi berkembang, token dengan inovasi seperti terminal trading kontrak berbasis AI Hyperbot diprediksi akan tetap menarik perhatian trader dan investor yang mencari alat analisis pasar canggih.

Cakupan Bursa: Platform Terdesentralisasi Semakin Diminati

Industri kripto kini mengalami pergeseran besar dengan meningkatnya popularitas bursa terdesentralisasi (DEX). Hyperbot, terminal trading kontrak on-chain bertenaga AI, menjadi contoh nyata tren ini dengan menggabungkan data dan eksekusi lintas DEX. Integrasi ini memungkinkan pengguna memantau smart money dan whale, mendeteksi sinyal pasar, serta melakukan copy trading cerdas dengan kecepatan dan akurasi tinggi.

Peningkatan minat pada DEX tercermin pada performa pasar Hyperbot. Meski harga sempat berfluktuasi tajam, proyek ini tetap bertahan dengan kapitalisasi pasar $3.423.924,99 dan valuasi fully diluted $27.210.000. Tabel berikut menampilkan tren harga Hyperbot:

Rentang Waktu Persentase Perubahan Harga
1 Jam +1,95%
24 Jam -17,62%
7 Hari -49,19%
30 Hari -70,13%

Data tersebut menyoroti volatilitas pasar kripto serta meningkatnya ketertarikan pada platform terdesentralisasi. Pendekatan Hyperbot yang mengintegrasikan data on-chain, analisis perilaku whale berbasis AI, dan deteksi sinyal sosial menunjukkan tingkat kecanggihan DEX saat ini. Ketika bursa terpusat menghadapi tekanan regulasi, model terdesentralisasi semakin dipercaya oleh pengguna yang mencari kendali dan transparansi lebih dalam aktivitas trading mereka.

* Informasi ini tidak bermaksud untuk menjadi dan bukan merupakan nasihat keuangan atau rekomendasi lain apa pun yang ditawarkan atau didukung oleh Gate.
Mulai Sekarang
Daftar dan dapatkan Voucher
$100
!