
Litecoin (LTC) merupakan mata uang kripto yang menonjol dan telah menjadi aktor utama dalam dunia aset digital selama lebih dari satu dekade. Artikel ini mengulas karakteristik Litecoin, cara kerjanya, serta posisinya dalam ekosistem cryptocurrency.
Litecoin adalah mata uang digital peer-to-peer (P2P) dan salah satu cryptocurrency alternatif paling awal dalam sejarah aset digital. Litecoin dikembangkan oleh Charlie Lee, mantan programmer Google dan cryptocurrency exchange, pada tahun 2011. Litecoin kerap dijuluki sebagai "perak untuk emasnya Bitcoin". Sistem blockchain terdesentralisasi digunakan Litecoin untuk memverifikasi dan merekam transaksi tanpa otoritas pusat. Litecoin dikembangkan sebagai fork dari blockchain Bitcoin, mempertahankan banyak fitur Bitcoin sambil memperkenalkan beberapa elemen unik.
Litecoin menggunakan model Proof-of-Work (PoW). Dalam sistem ini, node jaringan bersaing untuk menyelesaikan algoritma setiap 2,5 menit guna mengonfirmasi blok baru transaksi LTC. Node yang berhasil memperoleh imbalan berupa LTC. Proses ini disebut mining dan merupakan cara Litecoin baru masuk ke sirkulasi. Litecoin memiliki jumlah terbatas dan mengalami "halving" secara berkala, yaitu pengurangan imbalan mining sekitar setiap empat tahun.
Menariknya, blockchain Litecoin juga mendukung jaringan cryptocurrency populer lain, sehingga meningkatkan keamanan untuk aset digital bertema meme tersebut.
Walaupun Litecoin dan Bitcoin memiliki banyak kesamaan, terdapat beberapa perbedaan utama:
Perbedaan ini membuat Litecoin lebih cepat dan lebih hemat biaya untuk transaksi dibandingkan Bitcoin.
Litecoin memiliki sejumlah keunggulan yang mendukung popularitasnya:
Di sisi lain, Litecoin menghadapi beberapa tantangan:
Pada tahun 2025, Litecoin tetap menjadi pemain penting di pasar cryptocurrency, menawarkan transaksi cepat dan terjangkau dengan aksesibilitas luas. Walaupun menghadapi kompetisi dan tantangan, eksistensinya yang lama dan pengembangan berkelanjutan menjadikannya bagian integral dari ekosistem aset digital. Dengan perubahan lanskap cryptocurrency, peran dan relevansi Litecoin akan terus dipengaruhi oleh perkembangan teknologi dan permintaan pasar.
Litecoin digunakan untuk pembayaran digital yang cepat dan biaya rendah, sebagai penyimpan nilai, serta untuk transaksi lintas negara. Litecoin juga populer untuk micropayment dan sebagai testbed pengembangan Bitcoin.
Ya, Litecoin merupakan investasi yang menjanjikan di tahun 2025. Kecepatan transaksi dan biaya yang lebih rendah membuatnya menarik untuk penggunaan sehari-hari, sehingga berpotensi mendorong permintaan dan nilai.
Pada November 2025, $10 USD bernilai sekitar 0,12 LTC. Namun, jumlah pasti dapat berubah mengikuti fluktuasi pasar.
Pada November 2025, Litecoin (LTC) senilai $100 diperkirakan sekitar $150 USD. Estimasi ini didasarkan pada tren pasar dan potensi pertumbuhan sektor cryptocurrency.











