ajukan harga penawaran

ajukan harga penawaran

Penawaran merupakan elemen mendasar dalam perdagangan aset kripto, yaitu harga yang bersedia dibayarkan seorang trader untuk suatu aset kripto tertentu. Dalam perdagangan order book, penawaran (bid) menunjukkan harga tertinggi yang ditawarkan pembeli untuk aset digital, membentuk salah satu dari dua sisi utama pasar bersama dengan harga jual (ask) dari penjual. Tingkat penawaran secara langsung menggambarkan permintaan pasar terhadap suatu aset dan menjadi indikator penting kedalaman serta likuiditas pasar. Pada bursa kripto yang efisien, pesanan beli akan otomatis dipasangkan dengan pesanan jual, dan transaksi terjadi ketika harga penawaran sama atau lebih tinggi dari harga jual yang diminta.

Fitur Utama Penawaran

Penawaran dalam perdagangan aset kripto memiliki sejumlah karakteristik dan fungsi sebagai berikut:

  • Indikator Kedalaman Pasar: Beragam level penawaran secara bersama-sama membentuk kedalaman pembeli. Semakin banyak pesanan beli pada harga yang lebih rendah, semakin besar kedalaman pasar dan menunjukkan kemampuan pasar menyerap tekanan jual.
  • Kecepatan eksekusi dan Volatilitas: Penawaran dapat berubah secara real time sesuai dinamika sentimen pasar dan hubungan permintaan-penawaran. Pergerakannya sangat cepat di lingkungan pasar yang sangat volatil.
  • Trader dapat mengontrol harga pembelian melalui penawaran yang menjadi bagian inti dari pesanan batas (Limit Order), sehingga memberikan presisi harga lebih tinggi dibanding pesanan pasar (Market Order).
  • Dampak spread (selisih harga): Selisih antara harga penawaran (bid) dan harga jual (ask) disebut spread. Spread yang lebih kecil menunjukkan likuiditas pasar lebih tinggi dan biaya transaksi lebih rendah.

Dampak Pasar dari Penawaran

Sebagai mekanisme pasar utama, penawaran sangat memengaruhi ekosistem perdagangan kripto:

Konsentrasi penawaran menggambarkan tingkat konsensus pasar. Jika banyak pesanan beli terkonsentrasi pada satu rentang harga, hal ini menunjukkan konsensus pasar yang kuat di level harga tersebut sehingga membentuk level support. Sebaliknya, penawaran yang tersebar mengindikasikan kurangnya konsensus serta arah harga yang tidak pasti.

Perilaku penawaran dari pelaku besar (whale) biasanya menarik perhatian pasar dan dapat memicu trader lain mengikuti, sehingga menciptakan tren harga jangka pendek. Pada token dengan kapitalisasi pasar kecil dan likuiditas rendah, penawaran besar bisa berdampak signifikan terhadap kenaikan harga.

Analisis data penawaran menjadi sumber penting indikator sentimen pasar. Dengan memantau perubahan rasio pesanan beli dan jual, pesanan berukuran besar dan kecil, serta berbagai metrik lain, trader dapat menilai tren pasar jangka pendek. Beberapa strategi perdagangan frekuensi tinggi juga secara khusus memanfaatkan data penawaran untuk pengambilan keputusan trading secara sangat cepat.

Risiko dan Tantangan Penawaran

Walaupun sistem penawaran menjadi fondasi utama perdagangan aset kripto, terdapat sejumlah risiko sebagai berikut:

  • Risiko Manipulasi Pasar: Pelaku tidak bertanggung jawab dapat memasang pesanan beli palsu (spoofing) untuk menciptakan ilusi kedalaman pasar, sehingga menyesatkan trader lain, dan kemudian membatalkan pesanan setelah tujuan tercapai.
  • Slippage (pergeseran harga eksekusi): Pada periode volatilitas tinggi, meskipun penawaran sudah diterima, harga eksekusi aktual bisa berbeda dari ekspektasi, terutama di pasar dengan likuiditas terbatas.
  • Keterlambatan Teknis: Gangguan jaringan atau beban sistem bursa dapat menyebabkan keterlambatan pengiriman dan eksekusi penawaran, sehingga peluang trading hilang atau terjadi perbedaan harga eksekusi.
  • Ketidakpastian Regulasi: Tiap negara memiliki kebijakan regulasi berbeda terhadap mekanisme perdagangan kripto, yang dapat memengaruhi desain dan operasional sistem penawaran serta mendorong kenaikan biaya kepatuhan.

Desain dan implementasi sistem penawaran menjadi keunggulan kompetitif utama bagi bursa kripto. Mekanisme penawaran yang efisien, transparan, dan tahan manipulasi sangat penting untuk menjaga keberlanjutan pasar. Seiring berkembangnya decentralized exchange (DEX), mekanisme harga baru berbasis pembuat pasar otomatis (AMM) juga mulai menantang model penawaran tradisional pada order book.

Bagikan

Glosarium Terkait
FOMO
Fear of Missing Out (FOMO) merupakan kondisi psikologis yang membuat investor khawatir melewatkan peluang investasi penting, sehingga mereka mengambil keputusan investasi secara terburu-buru tanpa riset yang cukup. Fenomena ini kerap ditemukan di pasar cryptocurrency, didorong oleh hype di media sosial, lonjakan harga yang cepat, serta berbagai faktor lain yang memicu investor bertindak secara emosional alih-alih berdasarkan analisis rasional. Akibatnya, sering terjadi valuasi yang tidak logis dan tercipta
leverage
Leverage adalah strategi keuangan yang memungkinkan trader menggunakan dana pinjaman untuk memperbesar ukuran posisi perdagangan, sehingga investor dapat mengendalikan eksposur pasar yang melebihi modal sebenarnya. Dalam trading cryptocurrency, leverage biasanya digunakan melalui margin trading, kontrak perpetual, atau leveraged tokens dengan rasio leverage mulai dari 1,5x hingga 125x. Risiko likuidasi dan potensi kerugian juga semakin besar.
AMM
Automated Market Maker (AMM) adalah protokol perdagangan terdesentralisasi yang menggunakan algoritma matematika dan kolam likuiditas, bukan buku pesanan tradisional, untuk mengotomatiskan transaksi aset kripto. AMM menggunakan fungsi konstan—biasanya menggunakan rumus hasil kali konstan x*y=k—untuk menentukan harga aset. Hal ini memungkinkan pengguna melakukan perdagangan tanpa mitra transaksi, sekaligus menjadi infrastruktur utama dalam ekosistem keuangan terdesentralisasi (DeFi).
Pelaku arbitrase
Arbitrageur merupakan pelaku pasar di ekosistem aset kripto yang memanfaatkan selisih harga aset yang sama di berbagai platform perdagangan atau periode waktu. Mereka melakukan transaksi dengan membeli pada harga rendah dan menjual pada harga tinggi, bertujuan memperoleh keuntungan dengan risiko minimal. Selain itu, arbitrageur turut mendukung efisiensi pasar dengan menyeimbangkan perbedaan harga dan meningkatkan likuiditas di berbagai platform perdagangan.
wallstreetbets
WallStreetBets (WSB) merupakan komunitas finansial yang didirikan di Reddit pada tahun 2012 oleh Jaime Rogozinski, dengan ciri strategi trading berisiko tinggi, jargon unik seperti "degenerates", dan budaya anti-arus utama. Grup ini didominasi oleh investor ritel yang sering melakukan aksi bersama yang dapat memengaruhi pasar saham. Salah satu aksi paling terkenal terjadi pada peristiwa penekanan posisi short (short squeeze) GameStop pada tahun 2021.

Artikel Terkait

Bagaimana Melakukan Penelitian Anda Sendiri (DYOR)?
Pemula

Bagaimana Melakukan Penelitian Anda Sendiri (DYOR)?

"Penelitian berarti Anda tidak tahu, tetapi bersedia mencari tahu." - Charles F. Kettering.
11/21/2022, 8:14:39 AM
Analisis Teknis adalah apa?
Pemula

Analisis Teknis adalah apa?

Belajar dari masa lalu - Untuk menjelajahi hukum pergerakan harga dan kode kekayaan di pasar yang selalu berubah.
11/21/2022, 10:04:58 AM
Apa yang Dimaksud dengan Analisis Fundamental?
Menengah

Apa yang Dimaksud dengan Analisis Fundamental?

Indikator dan alat yang relevan, bila dipadukan dengan berita kripto, memberikan analisis fundamental paling optimal untuk mendukung pengambilan keputusan
11/21/2022, 9:38:29 AM