Pasar mata uang digital baru-baru ini mengalami penurunan signifikan, yang dipicu oleh dua peristiwa kunci. Pertama, pihak berwenang AS menyelidiki sekitar 130.000 BCH yang dimiliki oleh Chen Zhi dari Grup Pangeran Kamboja (senilai sekitar 15 miliar dolar). Yang lebih mengejutkan, aparat penegak hukum tampaknya melewati verifikasi 12 kata sandi tradisional dan langsung mengekstrak aset-aset ini. Peristiwa ini memicu kekhawatiran pasar tentang keamanan mata uang digital, yang menyebabkan investor mulai menjual aset virtual secara besar-besaran.

Sementara itu, ketegangan perang dagang yang terus memanas juga memberikan tekanan tambahan pada pasar. Saat ini tidak ada tanda-tanda pemulihan yang jelas, yang semakin memperburuk kecemasan para investor.

Dalam lingkungan pasar yang kompleks ini, investor perlu sangat berhati-hati. Jika sentimen panik terus menyebar, hal ini dapat memicu reaksi berantai yang menyebabkan likuidasi pasar yang lebih parah. Bagi investor yang sudah memiliki posisi long, disarankan untuk tetap waspada dan memperhatikan pergerakan pasar dengan seksama.

Bagi investor yang saat ini memegang spot, tidak disarankan untuk terburu-buru menambah posisi. Bagi investor yang belum masuk pasar, dapat mempertimbangkan untuk menggunakan strategi short saat pasar rebound, tetapi harus menetapkan stop loss yang wajar. Bagi investor yang sudah terjebak, dapat mempertimbangkan untuk membuka posisi hedging saat rebound untuk mengelola risiko.

Secara keseluruhan, situasi pasar saat ini kompleks dan berubah-ubah, baik untuk bullish maupun bearish tidak disarankan untuk terlalu bersikeras. Harus sangat hati-hati saat melakukan short di dekat level kunci, pastikan untuk menetapkan stop loss yang tepat. Untuk posisi long, mungkin perlu bersabar menunggu pasar menunjukkan peluang sisi kanan yang lebih jelas. Terakhir, ingatlah untuk tidak mudah 'menangkap pisau terjatuh', menjaga sikap investasi yang rasional dan hati-hati sangat penting.