Belakangan ini, fokus pasar aset kripto tertuju pada pergerakan Bitcoin. Harga BTC terus berfluktuasi di sekitar MA 200 hari, indikator teknis kunci ini menarik perhatian tinggi dari para investor. Banyak trader percaya bahwa jika Bitcoin turun di bawah level ini, itu bisa memicu dumping besar-besaran.

Perlu dicatat bahwa grafik bulanan Bitcoin telah menunjukkan tren menurun, yang semakin meningkatkan ketidakpastian pasar. Para analis memperingatkan bahwa jika tren ini berlanjut, itu dapat menjadi pertanda datangnya pasar bearish. Dalam situasi ini, investor perlu tetap waspada dan siap untuk menyesuaikan portofolio mereka.

Ethereum (ETH) sebagai aset kripto terbesar kedua, pergerakan harganya juga mendapat perhatian yang besar. Meskipun ETH memiliki dinamika pasar yang unik, ia sering mengikuti tren keseluruhan Bitcoin.

Dalam lingkungan pasar saat ini, para investor harus mengikuti perubahan indikator teknis dan sentimen pasar dengan cermat. Meskipun pasar Aset Kripto terkenal dengan fluktuasi tingginya, pendekatan yang hati-hati dan strategis tetaplah bijaksana. Baik memegang spot atau berpartisipasi dalam perdagangan berjangka, manajemen risiko yang tepat waktu sangat penting.