Minggu lalu, Amerika Serikat merilis sebuah data besar yang membuat saya terdiam selama tiga detik setelah membacanya.

Jumlah orang yang mengajukan tunjangan pengangguran minggu tersebut melonjak sebesar 44.000, langsung mencapai 236.000. Seberapa besar peningkatan ini? Ini adalah yang terburuk sejak wabah COVID-19 meletus pada Maret 2020. Perusahaan-perusahaan besar seperti Pepsi dan HP yang sudah dikenal masih terus melakukan PHK, dan jumlah PHK di bulan Oktober bahkan mencatat rekor tertinggi sejak awal tahun 2023.

Apa hubungannya hal ini dengan bermain koin kita? Hubungannya sangat besar.

Bayangkan saja, semakin banyak orang Amerika kehilangan pekerjaan, uang di tangan mereka semakin menipis, dan konsumsi secara otomatis akan menurun. Jika ekonomi melambat, pasar modal global pun akan ikut tegang. Risiko aset seperti cryptocurrency biasanya menjadi objek penjualan pertama. Harga Bitcoin dan Ethereum dalam waktu dekat akan tertekan? Saya kira tidak jauh dari kenyataan.

Ada satu poin yang lebih halus — sikap Federal Reserve. Data ketenagakerjaan yang sangat buruk ini pasti membuat suara untuk penurunan suku bunga semakin keras. Menurunkan suku bunga dalam jangka panjang memang akan memberi suntikan ke pasar, dan ini menguntungkan aset kripto. Tapi jangan terlalu gembira dulu, dalam waktu dekat dana akan menarik diri dari pasar berisiko tinggi dan berbondong-bondong ke obligasi AS dan emas. Dunia koin pasti akan mengalami gelombang volatilitas dan shakeout, ini tak bisa dihindari.

Lalu, apa yang harus dilakukan sekarang?

Saran saya: jangan buru-buru membeli di bawah, dan jangan panik menjual. Yang paling penting dalam waktu singkat adalah mengontrol posisi, cukup setengah dari kapasitas. Jangan sentuh koin kecil yang tidak memiliki nilai pasar, fokuslah pada level support penting Bitcoin dan Ethereum. Kalau memang harga sudah turun ke level terendah, tidak ada salahnya perlahan-lahan masuk bertahap dan mengoleksi koin berkualitas.

Kesempatan di pasar kripto selalu muncul dari penurunan harga. Tapi sekarang, bukan waktu yang tepat untuk masuk. Bersabarlah, jangan biarkan emosi mengendalikan keputusan.