Perdagangan kontrak perpetual berapa kali lipat leverage? Pertanyaan ini sudah saya ditanyakan berkali-kali selama bertahun-tahun.
Pertama-tama—leverage sama sekali bukan alat untuk menghasilkan uang, singkatnya adalah pedang bermata dua. Menguasainya adalah pengganda, tidak menguasainya bisa menjadi mesin penggiling daging.
Lubang di kontrak perpetual di sini: karena tidak ada waktu kedaluwarsa, kamu secara teori bisa memegang posisi selamanya tanpa margin call. Kedengarannya bebas banget, tapi di balik kebebasan itu penuh godaan—mau buka posisi kapan saja, mau tutup posisi kapan saja, keuntungan bisa diperbesar, risiko juga berlipat ganda.
Seorang trader teman saya beberapa waktu lalu bilang dia sering menggunakan 30~50 kali lipat leverage. Saya tanya, kenapa tidak langsung pakai 100 kali lipat saja? Dia jawab "karena terlalu cepat meledak". Saat itu saya tertawa. Karena selama kamu pakai leverage, apapun itu jumlahnya, pada dasarnya kamu berjalan di ujung pisau. Semakin besar leverage, hanya waktu respon pasar yang berbeda-beda.
Contohkan BTC: 30 kali membutuhkan margin 16U, 50 kali butuh 10U, 100 kali hanya 5U. Semakin besar leverage, struktur risiko dan imbal hasilnya benar-benar berbeda.
Leverage 1 kali stabil seperti batu karang, tapi lambat seperti siput; 100 kali seperti naik roket, harus ada stop loss, harus disiplin, sedikit salah klik bisa langsung keluar. Yang benar-benar menyebabkan margin call biasanya bukan leverage-nya yang tinggi, melainkan pengaturan posisi yang kacau, margin yang sangat kurang. Pakai beberapa ratus U modal untuk memutar posisi besar berkali lipat, market yang bergetar kecil saja bisa langsung mengeluarkan kamu. Yang paling menyakitkan bukan kerugian murni—melainkan arah yang sudah benar tapi market berfluktuasi biasa-biasa saja dan kamu terlambat keluar posisi.
Inti dari semuanya: kontrak perpetual bukan takut dengan leverage tinggi, tapi takut tidak ada ruang cadangan sama sekali. Margin harus mampu menahan fluktuasi pasar yang normal.
Kalau tidak mau dididik dengan kejam oleh pasar, tiga garis bawah ini harus diingat:
1️⃣ Hanya gunakan mode isolated margin, jangan sembarangan pakai cross margin. 2️⃣ Stop loss tidak boleh dinegosikan, melakukan hal ini dengan dalih "menahan posisi" sama saja menandatangani kontrak dengan margin call. 3️⃣ Target keuntungan harus realistis, kalau modal 5000U, sehari-hari cukup mendapatkan 50~100U, kekuatan bunga majemuk jauh melampaui bayanganmu.
Pada akhirnya, leverage yang benar-benar memperbesar bukanlah pasar, tapi mental dan kemampuan eksekusi orangnya. Kebanyakan kerugian bukan karena pasar yang membuat, tapi karena diri sendiri yang terlalu besar kepala.
Pesan terakhir yang paling berharga: posisi 100x leverage yang disiplin jauh lebih aman daripada posisi 5x tanpa stop loss sama sekali. Perdagangan perpetual bukan mengandalkan keberuntungan, tapi metodologi sistematis.
Alat leverage tidak masalah, yang penting adalah kendali diri. Tidak terkendali adalah masalah utama.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
8 Suka
Hadiah
8
4
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
RektButSmiling
· 10jam yang lalu
Benar sekali, disiplin jauh lebih penting seribu kali lipat daripada faktor pengali
Lihat AsliBalas0
degenwhisperer
· 11jam yang lalu
Tidak salah, disiplinlah yang benar-benar inti
Lihat AsliBalas0
SlowLearnerWang
· 11jam yang lalu
Benar sekali, saya memang tipe orang yang melihat arah yang benar tapi akhirnya dilikuidasi karena fluktuasi...
Lihat AsliBalas0
PessimisticLayer
· 11jam yang lalu
Tidak salah, disiplin lebih penting daripada pengganda.
#美联储联邦公开市场委员会决议 $ZEC
Perdagangan kontrak perpetual berapa kali lipat leverage? Pertanyaan ini sudah saya ditanyakan berkali-kali selama bertahun-tahun.
Pertama-tama—leverage sama sekali bukan alat untuk menghasilkan uang, singkatnya adalah pedang bermata dua. Menguasainya adalah pengganda, tidak menguasainya bisa menjadi mesin penggiling daging.
Lubang di kontrak perpetual di sini: karena tidak ada waktu kedaluwarsa, kamu secara teori bisa memegang posisi selamanya tanpa margin call. Kedengarannya bebas banget, tapi di balik kebebasan itu penuh godaan—mau buka posisi kapan saja, mau tutup posisi kapan saja, keuntungan bisa diperbesar, risiko juga berlipat ganda.
Seorang trader teman saya beberapa waktu lalu bilang dia sering menggunakan 30~50 kali lipat leverage. Saya tanya, kenapa tidak langsung pakai 100 kali lipat saja? Dia jawab "karena terlalu cepat meledak". Saat itu saya tertawa. Karena selama kamu pakai leverage, apapun itu jumlahnya, pada dasarnya kamu berjalan di ujung pisau. Semakin besar leverage, hanya waktu respon pasar yang berbeda-beda.
Contohkan BTC: 30 kali membutuhkan margin 16U, 50 kali butuh 10U, 100 kali hanya 5U. Semakin besar leverage, struktur risiko dan imbal hasilnya benar-benar berbeda.
Leverage 1 kali stabil seperti batu karang, tapi lambat seperti siput; 100 kali seperti naik roket, harus ada stop loss, harus disiplin, sedikit salah klik bisa langsung keluar. Yang benar-benar menyebabkan margin call biasanya bukan leverage-nya yang tinggi, melainkan pengaturan posisi yang kacau, margin yang sangat kurang. Pakai beberapa ratus U modal untuk memutar posisi besar berkali lipat, market yang bergetar kecil saja bisa langsung mengeluarkan kamu. Yang paling menyakitkan bukan kerugian murni—melainkan arah yang sudah benar tapi market berfluktuasi biasa-biasa saja dan kamu terlambat keluar posisi.
Inti dari semuanya: kontrak perpetual bukan takut dengan leverage tinggi, tapi takut tidak ada ruang cadangan sama sekali. Margin harus mampu menahan fluktuasi pasar yang normal.
Kalau tidak mau dididik dengan kejam oleh pasar, tiga garis bawah ini harus diingat:
1️⃣ Hanya gunakan mode isolated margin, jangan sembarangan pakai cross margin.
2️⃣ Stop loss tidak boleh dinegosikan, melakukan hal ini dengan dalih "menahan posisi" sama saja menandatangani kontrak dengan margin call.
3️⃣ Target keuntungan harus realistis, kalau modal 5000U, sehari-hari cukup mendapatkan 50~100U, kekuatan bunga majemuk jauh melampaui bayanganmu.
Pada akhirnya, leverage yang benar-benar memperbesar bukanlah pasar, tapi mental dan kemampuan eksekusi orangnya. Kebanyakan kerugian bukan karena pasar yang membuat, tapi karena diri sendiri yang terlalu besar kepala.
Pesan terakhir yang paling berharga: posisi 100x leverage yang disiplin jauh lebih aman daripada posisi 5x tanpa stop loss sama sekali. Perdagangan perpetual bukan mengandalkan keberuntungan, tapi metodologi sistematis.
Alat leverage tidak masalah, yang penting adalah kendali diri. Tidak terkendali adalah masalah utama.