#数字资产生态回暖 Grafik berbicara, grafik candlestick juga berbicara
Trend, level support, level resistance... hal-hal ini tidak hanya berlaku untuk $BTC dan $ETH. Untuk koin yang kurang populer sekalipun, pasangan trading yang jarang dilirik sekalipun, selama ada volume transaksi, mereka tidak bisa lepas dari batasan analisis teknis. Ketika tren rebound datang, baik itu untuk koin utama maupun koin alt, orang yang bisa membaca grafik dan yang tidak, keuntungan bisa berbeda sepuluh kali lipat.
Logika pasar kripto sebenarnya sangat sederhana: harga berfluktuasi di sekitar nilai intrinsik, dan pola fluktuasi ini, jelas terlihat di grafik. Analisis teknis bukanlah ilmu gaib, melainkan menggunakan data historis untuk mencari probabilitas, menemukan pola yang berulang. Semakin banyak partisipan pasar, semakin efektif pula metode ini.
Gelombang rebound terbaru ini, banyak orang mengikuti secara buta, tetapi mereka yang benar-benar menghasilkan uang biasanya sedang melakukan riset — melihat titik tertinggi historis, area transaksi yang padat, mengamati susunan moving average. Ini bukan trik misterius, melainkan observasi pasar yang dasar dan realistis.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
21 Suka
Hadiah
21
7
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
liquidation_surfer
· 10jam yang lalu
Benar sekali, yang dikhawatirkan adalah banyak orang hanya melihat kenaikan harga tanpa memperhatikan grafik, lalu akhirnya terjebak mati-matian.
Lihat AsliBalas0
LiquidatedDreams
· 12-15 03:43
Benar sekali, memahami grafik berarti memahami uang, aku dulu selalu rugi karena tidak melihat grafik K线
Sebenarnya, koin tiruan lebih bergantung pada analisis teknikal, koin utama didorong oleh dana besar, sedangkan koin kecil harus mengandalkan grafik
Tapi jujur saja, aku masih sering terjebak dan sulit menghindari nasib terperangkap, hahaha
Memang sangat berguna untuk melihat area padat, tapi mudah juga salah paham, bagaimana kalian menghindarinya?
Gelombang rebound ini adalah saat untuk menguji analisis, meskipun aku sering gagal dalam belajar analisis, itu saja
Lihat AsliBalas0
StillBuyingTheDip
· 12-14 11:30
Sejujurnya, memahami grafik benar-benar bisa menghemat banyak uang yang sia-sia, teman-teman saya yang ikut-ikutan sekarang sudah rugi.
Mencari pola di grafik K-line tidak sulit, asalkan punya kesabaran, saya juga baru menyadarinya setelah mengalami kerugian.
Analisis teknikal memang berguna, tapi mental lebih penting dari apa pun, jangan sampai terbawa emosi.
Melihat rata-rata bergerak setiap hari bisa membuat orang gila, harus punya ritme sendiri, jangan biarkan pasar mengatur ritme.
Pada saat rebound seperti ini, sangat mudah jatuh ke jebakan, banyak orang yang dihancurkan oleh keserakahannya, saya hanya melakukan buy on dip, tidak ikut-ikutan buy high.
Benar sekali, aspek teknis memang faktor utama, tetapi saya lihat banyak orang masih kalah karena stop loss
Lihat AsliBalas0
AirdropDreamer
· 12-14 11:15
Benar sekali, yang dikhawatirkan adalah ada orang yang hanya mengikuti sinyal tanpa membaca grafik, lalu menyalahkan pasar tidak adil
Lihat AsliBalas0
NonFungibleDegen
· 12-14 11:13
ngl ser, membaca grafik sebenarnya cuma cara menghibur saat lagi down bad... tapi ya, pola-pola itu terasa berbeda saat pasar benar-benar memiliki volume 📊
#数字资产生态回暖 Grafik berbicara, grafik candlestick juga berbicara
Trend, level support, level resistance... hal-hal ini tidak hanya berlaku untuk $BTC dan $ETH. Untuk koin yang kurang populer sekalipun, pasangan trading yang jarang dilirik sekalipun, selama ada volume transaksi, mereka tidak bisa lepas dari batasan analisis teknis. Ketika tren rebound datang, baik itu untuk koin utama maupun koin alt, orang yang bisa membaca grafik dan yang tidak, keuntungan bisa berbeda sepuluh kali lipat.
Logika pasar kripto sebenarnya sangat sederhana: harga berfluktuasi di sekitar nilai intrinsik, dan pola fluktuasi ini, jelas terlihat di grafik. Analisis teknis bukanlah ilmu gaib, melainkan menggunakan data historis untuk mencari probabilitas, menemukan pola yang berulang. Semakin banyak partisipan pasar, semakin efektif pula metode ini.
Gelombang rebound terbaru ini, banyak orang mengikuti secara buta, tetapi mereka yang benar-benar menghasilkan uang biasanya sedang melakukan riset — melihat titik tertinggi historis, area transaksi yang padat, mengamati susunan moving average. Ini bukan trik misterius, melainkan observasi pasar yang dasar dan realistis.