Hari itu pasar memang membuat banyak orang mengalami kerugian. Fluktuasi ETH tidak mampu ditahan, dan kondisi mental menjadi penyebab utama. Sejujurnya, kerugian kali ini bisa dianggap sebagai pelajaran—keserakahan dan leverage, biasanya berujung seperti ini.
Beruntung, stop loss dilakukan tepat waktu sehingga kerugian tidak terus membesar. Sekarang tinggal menunggu peluang rebound berikutnya, pasar selalu akan memberikan sinyal berikutnya. Kadang-kadang hidup hanya untuk menunggu gelombang pasar berikutnya.
Hal paling ditakuti dalam trading adalah penipuan diri sendiri. Tidak mengaku rugi saat seharusnya, malah semakin dalam terjerat. Kali ini bisa dibilang pelajaran berharga yang diperoleh dengan uang asli.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
8 Suka
Hadiah
8
4
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
AmateurDAOWatcher
· 22jam yang lalu
Leverage itu ibarat pedang bermata dua, akibat serakah biasanya sama saja...
Stop loss tepat waktu memang menyelamatkan nyawa, kalau tidak, kerugian besar pasti terjadi.
Apakah rebound kali ini akan datang, rasanya pasar sedang menahan jurus besar.
Mental yang hancur membuat segalanya sia-sia, pelajaran ini terlalu mahal.
Mengakui kerugian memang lebih sulit daripada bertahan mati-matian, apalagi saat melihat rebound...
Tunggu gelombang berikutnya saja, yang penting tetap hidup untuk menunggu peluang.
Saya cuma ingin tahu berapa banyak orang yang benar-benar bisa melakukan stop loss tepat waktu?
Lihat AsliBalas0
AirdropBuffet
· 22jam yang lalu
Leverage ini benar-benar racun, sekali balik adalah pelajaran berdarah
---
Stop loss harus tegas, kalau tidak akan menjadi mental penjudi
---
ETH kali ini benar-benar ganas, mental runtuh maka semuanya sia-sia
---
Mengakui kerugian adalah hal tersulit dalam trading, saya juga pernah mengalaminya
---
Menunggu gelombang berikutnya dengan hidup? Haha, itu agak menyakitkan
---
Serakah ditambah leverage = kehancuran diri sendiri, setiap kali lupa
---
Orang yang berhenti kerugian tepat waktu akan bertahan sampai gelombang berikutnya
---
Penipuan diri sendiri adalah musuh terbesar dalam trading, tidak salah ucap
Lihat AsliBalas0
WagmiOrRekt
· 22jam yang lalu
Seorang pemain leverage, cukup mengaku kalah saja, jangan menipu diri sendiri itu yang terpenting
Lihat AsliBalas0
WalletDoomsDay
· 23jam yang lalu
Leverage langsung tidak bisa dihentikan, saya juga mengalami kerugian seperti ini...
---
Stop loss ini memang gampang diucapkan, tapi saat melakukannya benar-benar berbahaya
---
ETH kali ini memang ganas, tapi dibandingkan dengan yang tidak stop loss, teman saya termasuk yang pintar
---
Keserakahan ini, setiap kali bilang tidak akan lagi, tapi akhirnya tetap tergoda lagi
---
Menunggu gelombang pasar berikutnya sambil tetap hidup, saya suka kalimat ini, sangat nyata
---
Penipuan diri sendiri memang paling mematikan, lebih baik rugi sedikit daripada menipu diri sendiri
---
Kesempatan rebound pasti akan datang, yang penting adalah tetap hidup menunggu saat itu
Hari itu pasar memang membuat banyak orang mengalami kerugian. Fluktuasi ETH tidak mampu ditahan, dan kondisi mental menjadi penyebab utama. Sejujurnya, kerugian kali ini bisa dianggap sebagai pelajaran—keserakahan dan leverage, biasanya berujung seperti ini.
Beruntung, stop loss dilakukan tepat waktu sehingga kerugian tidak terus membesar. Sekarang tinggal menunggu peluang rebound berikutnya, pasar selalu akan memberikan sinyal berikutnya. Kadang-kadang hidup hanya untuk menunggu gelombang pasar berikutnya.
Hal paling ditakuti dalam trading adalah penipuan diri sendiri. Tidak mengaku rugi saat seharusnya, malah semakin dalam terjerat. Kali ini bisa dibilang pelajaran berharga yang diperoleh dengan uang asli.