Ingat bulan Maret 2023 — banyak yang panik. Stablecoin BUSD dan USDC, yang tampaknya merupakan pengikat yang andal ke dolar, tiba-tiba mulai diperdagangkan di bawah angka $1. Penyebabnya sederhana: gelombang FUD dan ketidakpercayaan memaksa trader untuk segera menjual aset-aset ini. Ini adalah contoh klasik depeg dalam aksi.
Memahami istilahnya
Depeg — pada dasarnya adalah pemutusan hubungan antara stablecoin dan aset yang menjadi acuan. Ambil Tether (USDT) sebagai contoh. Token ini ada karena orang percaya: setiap USDT didukung oleh dolar nyata di rekening perusahaan. Nilai $1 — ini bukan sekadar angka, ini janji. Tapi jika Tether Limited menghadapi masalah (keuangan, hukum, operasional), maka janji ini bisa tidak terpenuhi. Akibatnya USDT akan turun di bawah dolar — terjadi depeg, dan token akan beredar bebas tanpa kaitan.
Kisah dari kehidupan kripto
Contoh paling dramatis — UST dari Terraform Labs pada tahun 2022. Stablecoin algoritmik ini benar-benar rusak. Alih-alih $1 harganya turun sedemikian rupa sehingga token hampir tidak bernilai. Ini bukan sekadar depeg, ini adalah kolaps total.
Situasi tahun 2023 menunjukkan bahwa masalah depeg juga relevan untuk pemain besar. BUSD dan USDC membuktikan: tidak ada stablecoin yang sepenuhnya terlindungi dari kehilangan parity dengan dolar. Sepanjang tahun, stablecoin yang dikapitalisasi di pasar sering menunjukkan ketidakstabilan dalam kaitannya dengan aset cadangan.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Ketika stablecoin kehilangan dukungan: apa itu depeg dan mengapa ini penting
Apa yang terjadi di pasar pada tahun 2023?
Ingat bulan Maret 2023 — banyak yang panik. Stablecoin BUSD dan USDC, yang tampaknya merupakan pengikat yang andal ke dolar, tiba-tiba mulai diperdagangkan di bawah angka $1. Penyebabnya sederhana: gelombang FUD dan ketidakpercayaan memaksa trader untuk segera menjual aset-aset ini. Ini adalah contoh klasik depeg dalam aksi.
Memahami istilahnya
Depeg — pada dasarnya adalah pemutusan hubungan antara stablecoin dan aset yang menjadi acuan. Ambil Tether (USDT) sebagai contoh. Token ini ada karena orang percaya: setiap USDT didukung oleh dolar nyata di rekening perusahaan. Nilai $1 — ini bukan sekadar angka, ini janji. Tapi jika Tether Limited menghadapi masalah (keuangan, hukum, operasional), maka janji ini bisa tidak terpenuhi. Akibatnya USDT akan turun di bawah dolar — terjadi depeg, dan token akan beredar bebas tanpa kaitan.
Kisah dari kehidupan kripto
Contoh paling dramatis — UST dari Terraform Labs pada tahun 2022. Stablecoin algoritmik ini benar-benar rusak. Alih-alih $1 harganya turun sedemikian rupa sehingga token hampir tidak bernilai. Ini bukan sekadar depeg, ini adalah kolaps total.
Situasi tahun 2023 menunjukkan bahwa masalah depeg juga relevan untuk pemain besar. BUSD dan USDC membuktikan: tidak ada stablecoin yang sepenuhnya terlindungi dari kehilangan parity dengan dolar. Sepanjang tahun, stablecoin yang dikapitalisasi di pasar sering menunjukkan ketidakstabilan dalam kaitannya dengan aset cadangan.