Engulfing merupakan pola candlestick reversal yang cukup powerful dalam analisis teknikal. Secara sederhana, pola ini terbentuk ketika sebuah candlestick sepenuhnya menutupi (engulfing) candlestick sebelumnya dari segi body, tanpa memperhitungkan shadow atau wick-nya.
Syarat Dasar Terbentuknya Engulfing Pattern
Untuk pola ini bisa terjadi, ada dua kondisi wajib yang harus terpenuhi terlebih dahulu:
Pertama, sudah harus ada trend yang jelas—baik trend naik (bullish) maupun trend turun (bearish). Engulfing tidak muncul begitu saja di kondisi sideways atau market yang sedang ranging.
Kedua, diperlukan minimal dua candlestick dengan formasi khusus. Candlestick pertama adalah yang “ditutupi”, sementara candlestick kedua adalah yang “menutup” dengan body lebih besar.
Bullish Engulfing: Signal Pembalikan dari Bearish ke Bullish
Bullish engulfing muncul pada akhir downtrend. Formatnya adalah: candlestick kecil berwarna merah (bearish) diikuti dengan candlestick besar berwarna hijau (bullish) yang sepenuhnya membungkus body candlestick merah tersebut.
Karakteristik Bullish Engulfing:
Panjang body candlestick hijau harus lebih besar daripada body candlestick merah sebelumnya
Harga high (puncak) candlestick hijau harus melampaui high candlestick merah sebelumnya
Harga close candlestick hijau sebaiknya melampaui high candlestick merah (opsional tapi ideal)
Ketiga kondisi ini memastikan bahwa buyer benar-benar mengambil alih kontrol pasar dari seller.
Bearish Engulfing: Signal Pembalikan dari Bullish ke Bearish
Sebaliknya, bearish engulfing terjadi ketika uptrend berakhir. Pattern-nya: candlestick kecil berwarna hijau (bullish) diikuti candlestick besar berwarna merah (bearish) yang membungkus seluruh body candlestick hijau.
Karakteristik Bearish Engulfing:
Panjang body candlestick merah harus melebihi panjang body candlestick hijau sebelumnya
Harga low (dasar) candlestick merah harus berada di bawah low candlestick hijau sebelumnya
Harga close candlestick merah idealnya jatuh di bawah low candlestick hijau (opsional namun direkomendasikan)
Tips Praktis Identifikasi Engulfing
Perbedaan utama antara bullish dan bearish engulfing terletak pada arah dan warna. Bullish engulfing membawa harapan pemulihan harga setelah penurunan, sementara bearish engulfing mengindikasikan potensi koreksi setelah kenaikan.
Pastikan Anda selalu memverifikasi kondisi trend sebelumnya agar pola ini memiliki konteks yang tepat. Engulfing yang terbentuk tanpa trend sebelumnya belum tentu menjadi signal reversal yang andal.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Pola Bullish Engulfing: Cara Mengidentifikasi Pembalikan Harga
Engulfing merupakan pola candlestick reversal yang cukup powerful dalam analisis teknikal. Secara sederhana, pola ini terbentuk ketika sebuah candlestick sepenuhnya menutupi (engulfing) candlestick sebelumnya dari segi body, tanpa memperhitungkan shadow atau wick-nya.
Syarat Dasar Terbentuknya Engulfing Pattern
Untuk pola ini bisa terjadi, ada dua kondisi wajib yang harus terpenuhi terlebih dahulu:
Pertama, sudah harus ada trend yang jelas—baik trend naik (bullish) maupun trend turun (bearish). Engulfing tidak muncul begitu saja di kondisi sideways atau market yang sedang ranging.
Kedua, diperlukan minimal dua candlestick dengan formasi khusus. Candlestick pertama adalah yang “ditutupi”, sementara candlestick kedua adalah yang “menutup” dengan body lebih besar.
Bullish Engulfing: Signal Pembalikan dari Bearish ke Bullish
Bullish engulfing muncul pada akhir downtrend. Formatnya adalah: candlestick kecil berwarna merah (bearish) diikuti dengan candlestick besar berwarna hijau (bullish) yang sepenuhnya membungkus body candlestick merah tersebut.
Karakteristik Bullish Engulfing:
Ketiga kondisi ini memastikan bahwa buyer benar-benar mengambil alih kontrol pasar dari seller.
Bearish Engulfing: Signal Pembalikan dari Bullish ke Bearish
Sebaliknya, bearish engulfing terjadi ketika uptrend berakhir. Pattern-nya: candlestick kecil berwarna hijau (bullish) diikuti candlestick besar berwarna merah (bearish) yang membungkus seluruh body candlestick hijau.
Karakteristik Bearish Engulfing:
Tips Praktis Identifikasi Engulfing
Perbedaan utama antara bullish dan bearish engulfing terletak pada arah dan warna. Bullish engulfing membawa harapan pemulihan harga setelah penurunan, sementara bearish engulfing mengindikasikan potensi koreksi setelah kenaikan.
Pastikan Anda selalu memverifikasi kondisi trend sebelumnya agar pola ini memiliki konteks yang tepat. Engulfing yang terbentuk tanpa trend sebelumnya belum tentu menjadi signal reversal yang andal.