Pasar saham Eropa menunjukkan ketahanan yang moderat pada hari Rabu saat para trader menavigasi posisi hati-hati menjelang sinyal kebijakan moneter yang penting. Performa regional didorong oleh antisipasi terhadap pernyataan dari Christine Lagarde, Presiden Bank Sentral Eropa, sementara peserta pasar juga memperhatikan data ketenagakerjaan AS yang masuk.
Indeks Stoxx 600 naik 0,2 persen ke posisi 576,84, melanjutkan penutupan stabil pada hari Selasa. DAX Jerman menguat 0,3 persen, sementara CAC 40 dan FTSE 100 mencatat kenaikan kecil, mencerminkan nada hati-hati yang menyelimuti lantai perdagangan.
Pergerakan Perusahaan Menunjukkan Gambaran Campuran
Performa saham individual mengungkapkan narasi pasar yang berbeda. Hugo Boss mengalami penjualan besar-besaran, dengan saham anjlok lebih dari 10 persen setelah panduan yang menunjukkan tekanan pendapatan dan laba yang diperkirakan hingga 2026, sebelum diperkirakan pulih pada 2027.
Sebaliknya, Inditex melonjak 7 persen didukung oleh permintaan musiman yang kuat. Peritel fesyen ini melaporkan pertumbuhan penjualan kuartal keempat sebesar 10,6 persen, menunjukkan ketahanan dalam rangkaian produk musim gugur dan dinginnya.
Airbus naik 2,4 persen saat produsen dirgantara tersebut menegaskan kembali target laba bersih tahun penuh 2025 yang disesuaikan. Sementara itu, HSBC kehilangan sekitar 1 persen setelah pengumuman penunjukan Brendan Nelson sebagai Ketua Grup.
Sainsbury’s anjlok 4 persen setelah kendaraan investasi negara Qatar menjual saham sebesar £266 juta ($352 juta) di jaringan toko grosir Inggris.
Fokus Kebijakan Mendatang
Perilaku hati-hati pasar menegaskan fokus investor terhadap komunikasi mendatang dari Christine Lagarde, dengan para trader menganalisis sinyal dari kepemimpinan ECB tentang trajektori ekonomi regional. Selain perkembangan kebijakan, laporan ketenagakerjaan ADP bulanan untuk November menjadi data penting lainnya yang akan dirilis, saat pasar global menilai kesehatan ekonomi AS dan implikasinya terhadap trajektori kebijakan moneter di berbagai wilayah utama.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Pernyataan Kepala ECB Lagarde Mendukung Rally Saham Eropa Meskipun Sentimen Campuran
Pasar saham Eropa menunjukkan ketahanan yang moderat pada hari Rabu saat para trader menavigasi posisi hati-hati menjelang sinyal kebijakan moneter yang penting. Performa regional didorong oleh antisipasi terhadap pernyataan dari Christine Lagarde, Presiden Bank Sentral Eropa, sementara peserta pasar juga memperhatikan data ketenagakerjaan AS yang masuk.
Indeks Stoxx 600 naik 0,2 persen ke posisi 576,84, melanjutkan penutupan stabil pada hari Selasa. DAX Jerman menguat 0,3 persen, sementara CAC 40 dan FTSE 100 mencatat kenaikan kecil, mencerminkan nada hati-hati yang menyelimuti lantai perdagangan.
Pergerakan Perusahaan Menunjukkan Gambaran Campuran
Performa saham individual mengungkapkan narasi pasar yang berbeda. Hugo Boss mengalami penjualan besar-besaran, dengan saham anjlok lebih dari 10 persen setelah panduan yang menunjukkan tekanan pendapatan dan laba yang diperkirakan hingga 2026, sebelum diperkirakan pulih pada 2027.
Sebaliknya, Inditex melonjak 7 persen didukung oleh permintaan musiman yang kuat. Peritel fesyen ini melaporkan pertumbuhan penjualan kuartal keempat sebesar 10,6 persen, menunjukkan ketahanan dalam rangkaian produk musim gugur dan dinginnya.
Airbus naik 2,4 persen saat produsen dirgantara tersebut menegaskan kembali target laba bersih tahun penuh 2025 yang disesuaikan. Sementara itu, HSBC kehilangan sekitar 1 persen setelah pengumuman penunjukan Brendan Nelson sebagai Ketua Grup.
Sainsbury’s anjlok 4 persen setelah kendaraan investasi negara Qatar menjual saham sebesar £266 juta ($352 juta) di jaringan toko grosir Inggris.
Fokus Kebijakan Mendatang
Perilaku hati-hati pasar menegaskan fokus investor terhadap komunikasi mendatang dari Christine Lagarde, dengan para trader menganalisis sinyal dari kepemimpinan ECB tentang trajektori ekonomi regional. Selain perkembangan kebijakan, laporan ketenagakerjaan ADP bulanan untuk November menjadi data penting lainnya yang akan dirilis, saat pasar global menilai kesehatan ekonomi AS dan implikasinya terhadap trajektori kebijakan moneter di berbagai wilayah utama.