Waspadai jebakan insentif acak serta aktivitas trading yang dipengaruhi emosi

Fenomena Emosional dalam Futures Trading

Apakah Anda pernah mengalami situasi berikut saat melakukan futures trading:

1. terjebak melakukan jual pendek (short selling) secara manual dan perdagangan frekuensi tinggi (high frequency trading);
2. mengalami stres psikologis berlebihan ketika modal awal meningkat sehingga berujung pada perdagangan harian (day trading), selalu tegang memantau pergerakan harga, hingga akhirnya merugi akibat trading yang dipengaruhi emosi.
3. karena takut ketinggalan peluang, mengikuti tren tanpa analisis dengan membeli saham saat trader lain menunjukkan kepercayaan diri, yang akhirnya juga berujung pada kerugian. Mengapa fenomena-fenomena di atas terjadi dan bagaimana cara mengatasinya? Selanjutnya, analisis faktor-faktor mendalam di balik fenomena ini dan pemahaman logika psikologisnya. Pertama, kita perlu memahami apa itu “Random Incentive Trap”.

Apa itu “Random Incentive Trap”?

“Random Incentive Trap” adalah dorongan bagi trader untuk terus mencari insentif acak sehingga membuat mereka kecanduan trading. Eksperimen Kotak Skinner dapat memperjelas konsep ini. Kotak Skinner, yang dikembangkan oleh psikolog perilaku B.F. Skinner, merupakan ruang eksperimen pada hewan, khususnya tikus, di bidang psikologi perilaku.

Di salah satu sisi kotak terdapat tuas yang bisa ditekan. Di sampingnya terdapat cangkir kecil untuk menampung makanan yang berada di dekat lubang kecil. Di luar lubang ada dispenser makanan yang menyimpan pelet. Ketika tikus menekan tuas, satu pelet makanan akan jatuh dari lubang tersebut ke dalam kotak.

Setelah serangkaian eksperimen, muncullah fenomena kecanduan insentif acak. Saat tikus di dalam kotak menekan tuas makanan, pelet tidak keluar secara teratur, melainkan secara acak dan tidak pasti baik dari segi waktu maupun jumlah. Akhirnya, tikus yang termotivasi insentif acak tersebut menekan tuas secara obsesif dan terus menerus selama berjam-jam hingga kelelahan.

Eksperimen ini menjelaskan perilaku kecanduan seperti “judi, jual pendek (short selling), dan undian berhadiah”. Prinsip dan hasil eksperimen ini mengingatkan para trader agar mampu mengatasi kelemahan psikologis dan tidak membiarkan emosi mengendalikan keputusan seperti yang terjadi pada tikus tersebut.

Apa itu FOMO?

FOMO merupakan singkatan dari “Fear of Missing Out”. Dorongan untuk mendapatkan lebih banyak, ketakutan akan kehilangan peluang, kecenderungan membandingkan diri dengan orang lain, pengaruh sosial, dan harapan akan kepastian adalah faktor yang hampir selalu ada. Faktor-faktor ini berdampak besar secara kolektif terhadap mayoritas investor dan pasar. Akibatnya, kesalahan dalam pengambilan keputusan sering terjadi, tersebar luas, dan berulang.

• Howard Marks: The Most Important Thing

Bagaimana Menghindari FOMO dan Random Incentive Trap dalam Futures Trading?

1. Buat rencana trading dan laksanakan secara disiplin untuk memastikan setiap transaksi didasari logika dan strategi.
2. Jaga psikologi trading tetap stabil dengan mengendalikan emosi dan menghindari rasa takut ketinggalan peluang.
3. Lakukan manajemen risiko dengan trading secara bijak, kelola posisi dengan baik, tetapkan batas rugi (Stop Loss) dan ambil untung (Take Profit) agar trading tetap strategis dan logis.
4. Bangun sistem trading dan jujur pada diri sendiri. Terus belajar, kembangkan logika trading, dan tingkatkan sistem trading yang telah dibangun melalui setiap praktik trading.

Ringkasan

Emosi dan pola pikir merupakan faktor krusial dalam trading, terutama pada Futures Trading yang menggunakan leverage tinggi dan posisi besar. Trader profesional perlu memiliki filosofi investasi yang tepat, instrumen yang efektif, sistem trading yang terbukti, dan mentalitas yang menyesuaikan dengan praktik nyata.

Seperti pencapaian besar yang diraih secara bertahap, mentalitas harus terus diperbaiki melalui setiap transaksi.

Mulai trading Futures Anda di Gate dengan membuat akun di sini.

Disclaimer:
Informasi ini hanya sebagai referensi. Informasi yang diberikan Gate di atas bukan merupakan saran investasi dan Gate tidak bertanggung jawab atas keputusan investasi Anda. Informasi terkait analisis teknikal, penilaian pasar, tips trading, dan pengalaman trader dapat melibatkan risiko, variabel investasi, dan ketidakpastian, serta artikel ini tidak menyediakan atau menjamin imbal hasil apa pun.