Seorang pria Korea Selatan yang diduga terlibat dalam kasus penipuan senilai $12 juta melarikan diri dengan bantuan operasi plastik selama 10 bulan sebelum ditangkap.

Pada tanggal 2 September, polisi Korea menangkap seorang pria berusia 40 tahun pada bulan Agustus 2024, yang diduga merencanakan kasus penipuan Mata Uang Kripto besar, memperdaya 158 investor dengan total 16 miliar won Korea (sekitar 12 juta dolar AS). Menurut laporan, kegiatan penipuan tersebut berlangsung dari November 2021 hingga Juni 2022, di mana tersangka menggunakan bisnis Penambangan Mata Uang Kripto palsu sebagai kedok, menjanjikan tingkat pengembalian 18% per bulan kepada para investor. Kerugian pribadi korban berkisar antara 1,2 juta hingga 250 juta won. Setelah absen dari sidang praperadilan pada September 2023, tersangka berhasil berhasil menghindari pengejaran selama 10 bulan dengan mengeluarkan sekitar 21 juta won untuk operasi plastik di bagian mata, hidung, dan wajah, serta memakai wig untuk mengubah penampilannya. Akhirnya, petugas berhasil menangkapnya berkat petunjuk dari rekaman kamera pengawas, catatan telepon, dan riwayat pencarian internet.